Pacaran Yang Sehat


Kita-kita disebut remaja kalau sudah masuk masa puber. Masa puber itu ditandai dengan berkembangnya tanda seksual primer dan sekunder pada diri kita. Para gadis kecil disebut gadis remaja kalau sudah menarche atau dapat haid yang pertama kali, payudara mulai tumbuh, badan jadi mulai berlekuk-lekuk, kulit jadi halus, juga tumbuh rambut di ketiak dan daerah sekitar alat kelamin...

Yang cowok disebut remaja kalau sudah mengalami mimpi basah (bukan mimpi kehujanan lho ya) yaitu mimpi yang mengakibatkan keluarnya sperma tanpa disadari. Selain mimpi basah, para cowok juga mengalami perubahan fisik, yaitu berubah suaranya, tumbuh rambut di sekitar alat kelamin dan ketiak, tumbuh kumis, dan dada mulai membidang. Perubahan itu semua dipengaruhi hormon yang sudah bekerja. Hormon yang berkembang dalam tubuh cewek adalah progesteron dan estrogen, sedangkan yang ada dalam tubuh cowok adalah hormon testosteron.
Banyak alasan remaja berpacaran.

Ada yang bilang kalau tidak pacaran berarti tidak gaul dan ketinggalan zaman. Ada juga yang bilang pacaran karena ikutan tren. Ada lagi yang pacaran karena teman. Pacaran yang model begini biasanya dianut karena teman-temannya sudah punya pacar. Sering muncul pertanyaan seperti ini, "Ngapain aja sih kalau pacaran?" Remaja yang lagi punya dorongan seksual tegangan tinggi ini biasanya ada yang melakukan aktivitas seksual dan tidak sadar bahwa itu semua adalah awal dari PaHe. PaHe adalah singkatan dari Pacaran Heboh. Bahaya enggak sih gaya pacaran yang seperti itu? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk kita lihat apa yang bakal terjadi kalau ber-PaHe-ria:
1) Berisiko tertular PMS
PMS itu singkatan dari Penyakit Menular Seksual seperti Kencing Nanah (GO), Siphilis, Kutil Kelamin, Hepatitis, bahkan HIV/AIDS.
2) Pernikahan Dini
Itu kan judul sinetron! Eits...yang satu ini bukan judul sinetron, tetapi risiko lain dari PaHe. Biar adik bayi dalam kandungan lahir berayah, so nikah saja. Tetapi apakah menikah berarti menyelesaikan masalah?
3) Aborsi
kalau aborsi itu bisa menyebabkan infeksi kalau peralatannya enggak steril, menyebabkan kanker rahim juga kalau kuretasenya tidak bersih, kemandulan juga bisa terjadi karena aborsi dan yang paling parah bisa menyebabkan kematian kalau tidak dilakukan secara benar. Secara kejiwaan, aborsi bisa menimbulkan depresi berat dan rasa bersalah yang berat. Oke, sudah lihat risikonya kan? So, masih pengen PaHe?

Terus gimana dong pacaran yang sehat? Begini nih tips pacaran yang sehat:
1. Beraktivitas yang positif
Seru juga lho kalau pacaran sambil kursus keterampilan yang bisa menunjang prestasi. Dijamin bakal semangat kursusnya! Kalau tidak ingin gabung kursus bisa juga cari aktivitas bareng pacar. Olahraga bareng boleh dicoba tuh! Lari keliling Senayan lima kali bakalan enggak capek. Pacaran iya, sehat juga iya.
2. Hindari tempat sepi
Kata Nenek, berduaan itu bisa bahaya. Apalagi tempatnya agak gelap, wah bisa bahaya tuh. So, paling enak kalau pacaran sambil gaul sama temen-temen. Selain menghindar dari PaHe, kita juga enggak bakal dicuekin sama teman-teman karena selalu berduaan.
3. "Say No to Free Sex!"
Bukan cuma drugs yang harus di-SAY NO, free sex juga. Kalau pacar kita melakukan sesuatu yang tidak kita suka, apalagi menjurus ke aktivitas seksual, maka kita harus berani bilang tidak. Jangan takut kalau diancam putus, kan kita jadi tahu doi bukan pacar yang baik. Kalau kita mengalami paksaan atau bahkan kekerasan, jangan ragu untuk cerita sama orang yang bisa kita percaya untuk minta bantuannya



Baca Artikel Yang Terkait



10 komentar:

Tips Naik Onta said...

Haha... bagus juga tipsnya nih... saya tambah ya.... jalan2 sama pacar sambil bawa barang dagangan.. kan asyik tuh .. saling menguntungkan.. hehehe

cash for houses said...

Teenage pregnancy is now one of the most rampant problems among our youths...that's why, as parents, we must always guide our kids so they won't experience the same problem..when your child in on their puberty age..it is better that parents will start to educate them about relationships, sex and responsibility...also maintain an open communication with your kids so you'll know what is happening to them.

Anonymous said...

eh kalo pelukan,pegangan tangan,cium pipi gpp kan???
takutnya ntik dianggap PaHE :(

body treatment said...

mesti hati2 sob kalo pacaran, kelamaan pacaran makin banyak dosa (kata pak ustad)

XAMthone plus said...

makasih banyak nih buat infonya,semoga bermanfaat gan, sekses selalu yah

ida said...

kalu tips agar kita bisa ikhlas menghadapi apaupn walaupun itu menyakitkan gimana ????????????????/

Agen XAMthone Plus Palembang said...

tips nya bagus banget nih gan, semoga bermanfaat yah hehehe

pembalut anion said...

ya setiap pacaran ngga ada yg sehat kecuali pacaran setelah nikah gan

obat herbal penyakit gagal ginjal said...

betul .
say no to free sex for teenagers

obat tradisional diabetes melitus said...

bener juga tuh tips-tipsnya,,

hati-hati buat yang lagi pacaran,,menyesal itu terakhir..
nafsu hanya sesaat...

Post a Comment

Next previous home
 
    Copyright 2010 Sharing Ilmu Pengetahuan By Devit Naibaho